BICARA SOAL HUBUNGAN BEDA AGAMA

 

Photo by Google Images via images.app.goo.gl


Balik lagi bareng gue, Dina di Tongcat Blog. Gimana kabar kalian wahai manusia yang berjuang mendapatkan restu semesta. Semoga masih dalam keadaan sadar ya.

Tenang karena gue baik, gue bakalan nemenin kalian semua dalam beberapa menit kedepan. Gak usah berjam-jam takutnya kalian bosan denger suara gue.

Kalian pernah gak sih jalanin hubungan beda agama?

Hubungan yang biasanya berawal dari coba-coba, dijalanin, nyaman, terus terjebak di rasa yang seharusnya dari awal bisa dihindari.

Mungkin terdengar kolot saat hal yang harus ditanyakan pertama kali dalam sebuah hubungan itu adalah agamamu apa. Bukan maksud rasis ya, tapi ini justru hal penting kalau memang jenjangnya mau serius. Karena ada aja, yang dari kenal gak tahu agamanya apa eh pas jadian baru tahu agamanya tapi karena udah terlanjur nyaman jadi terus dijalanin. Namun, jalan ditempat.

Buat kalian yang dari awal udah tahu beda, coba pikir beribu kali deh kalo mau dilanjut. Pacaran dengan beda agama memang menantang, tapi yakin kalian bisa memenangkannya?

Ada yang bilang cinta kan gak bisa diatur dengan siapa kita akan jatuh cinta. Iya benar, tapi kalian harus tahu ada yang Namanya cinta pada orang yang salah, dan itu yang sedang kalian jalanin.

Cinta itu bukan hanya melibatkan dua insan manusia, tapi ada 2 keluarga dan tuhan di dalamnya.

Kalo keluarga kalian open minded sih gak masalah, paling urusannya Cuma sama tuhan aja kan. Namun, gimana kalo keluarga kalian menganut nikah itu harus sama yang seagama. Mampus gak tuh?

Jujur takut dipecat dari KK, Akhirnya pacaran sembunyi-sembunyi. Gak capek apa?

 Misal nih, akhirnya si doi ngalah buat ikut agama yang lo anut. Yakin dia mau pindah karena memang cinta sama agama lo atau hanya sebatas agar bisa miliki kamu? Kalo pilihannya yang kedua, lo harus siap kalo dia bisa aja ninggalin lo suatu saat nanti. Karena apa? Karena tuhan yang jelas-jelas penciptanya aja dia berani tinggalin apa lagi lo. Tapi semoga enggak ya, semoga niatnya baik, gua doain.

Ada gak sih yang berhasil dalam hubungan beda agama? Ada banyak sebenarnya, Cuma yang gagal kayaknya jauh lebih banyak deh.

Seperti lirik lagu Marcel, "benteng begitu tinggi sulit untuk kugapai."

Saran gue, sebaiknya hindari yang Namanya hubungan beda agama. Berat, kalo keluarga lo gak dukung.

Kalo udah terlanjur, segera cari titik tengahnya gimana. Jangan hanya dijalani tapi gak tahu tujuannya mau kemana. Lebih baik berhenti ditengah jalan, daripada kesasar terus-terusan.

Yaudah, gitu aja gue ngoceh kali ini. Semoga yang hubungannya terbentur tiang agama diberikan jalan yang terbaik buat kalian. Amin.

Sebelum gue tutup, jangan lupa follow and turn on post notifacion biar kalian tau gue bicara soal apa lagi next episodenya. Kalo mau saran enaknya bahas apa lagi tinggal komen di bawah.

Saya Dina, pamit undur.

No comments:

Post a Comment

Pages